Pernah memainkan rubik, layang-layang, dan playdoh? Percaya atau tidak, benda ini sebelumnya tak pernah didesain dalam riset sebagai sebuah mainan. Benda-benda ini bahkan seperti terdampar di toko mainan karena sebelumnya kurang berfungsi. Berikut 5 penemuan yang tak sengaja jadi mainan:
1. Playdoh
Play doh semula material non kimia beracun yang berfungsi membersihkan jelaga batu bara sejak tahun 1920-an. Setelah perang dunia usai, permintaan play doh menyusut dan perusahaan ini hampir bangkrut. Untungnya, di suatu hari, satu manajer perusahaan menemukan artikel tentang anak-anak yang membuat hiasan dari pembersih wallpaper. Sesaat sebelum bangkrut, perusahaan mengambil risiko besar dengan mengubah produk pembersih ini menjadi produk mainan yang akhirnya sukses.
2. Layang-layang
Sejarah layang-layang dimulai dari 1.000 tahun sebelum Masehi di China, semula digunakan kalangan militer sebagai cara mengirim kode dari jendral untuk menakut-nakuti pasukan musuh. Namun di Jepang, benda ini digunakan sebagai simbol agama. Layang-layang berubah menjadi mainan anak-anak di abad 12 setelah perang saudara di AS berakhir.
3. Slinky
Slinky adalah alat untuk menstabilkan peralatan kelautan di tahun 1940-an dan ditemukan oleh seorang insinyur mekanik angkatan laut AS, Richard James. Selama penelitian, Richard sengaja menjatuhkannya dan ia mulai mencari sesuatu yang menyenangkan dari itu. Termotivasi oleh istrinya sendiri, Richard menjual Slinky dan langsung populer. Sejak saat itu, ia menyadari anak-anak bisa memberikannya uang lebih banyak dari yang diperolehnya dari marinir AS.
4. Silly Putty
Silly Putty bernama Nutty Putty ketika digunakan untuk pertama kalinya di masa perang dunia kedua. Ini sebelumnya digunakan sebagai pengganti karet tapi gagal. Silly Putty telah dipatenkan pada tahun 1943 dan tidak ada yang tahu apa benda ini sampai satu hari satu orang dari toko mainan mengemasnya dalam plastik bening dan menjualnya seharga US$ 1 bungkus. selanjutnya, kisah sukses yang mereka peroleh.
5. Rubik s cube
Rubik Cube ditemukan Ern Rubik, seorang pematung Hungaria sekaligus profesor arsitektur pada tahun 1974. Dia tidak pernah menduga bahwa penemuannya dapat dijual di toko-toko mainan di banyak tempat di dunia. Pada awalnya, dia menciptakan kubus Rubik hanya untuk mengajarkan algoritma dan logika kepada muridnya. Jutaan dolar penjualan kubus Rubik adalah bonus besar untuk dedikasi seorang guru. (**)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar